Silabus Kelas BL
Hasil akhir dari aktivitas mendisain dan mengembangkan kelas BL adalah sebuah silabus, yang didefinisikan sebagai rencana pembelajaran jangka panjang pada satu atau sekelompok mata pelajaran tertentu yang mencakup kebijakan, aturan, regulasi, standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber/bahan/alat belajar. Dalam BL, silabus juga mencakup konten, proses dan aktivitas pembelajaran apa saja yang dilakukan secara F2FL dan secara OL.
Sebagai alat yang menjadi acuan pelaksanaan pembelajaran, silabus sangat krusial bagi guru maupun siswa. Bagi guru, silabus berperan sebagai pemandu tentang apa yang harus dilakukan dan topik apa yang harus disajikan kepada siswa dari waktu ke waktu selama satu semester. Berpedoman pada silabus, guru mengetahui apa yang harus dipersiapkan sebelum kelas berlangsung, bagaimana mendampingi siswa selama aktivitas pembelajaran berlangsung, dan apa yang harus ditugaskan kepada siswa pasca sesi pembelajaran. Di kelas BL, silabus mengingatkan guru tentang kapan sesi F2FL maupun OL akan berlangsung dan aktivitas apa yang dilakukan di setiap sesi.
Bagi siswa, silabus juga berperan sebagai pemandu yang memberitahukan apa yang diharapkan untuk dapat dilakukannya setelah menyelesaikan pembelajaran, topik apa saja yang harus dipelajari, bagaimana cara berinteraksi dan berkolaborasi di kelas, berapa kuis dan tes yang akan dihadapi, tugas apa saja yang harus diselesaikan, bagaimana capaian pembelajaran akan diukur, dan sebagainya. Dalam BL, silabus membantu siswa mengetahui kapan mereka harus belajar secara tatap muka dan kapan harus belajar daring, topik apa saja yang harus dipelajari di masing-masing moda pembelajaran, dan indicator apa yang dapat digunakan untuk mengetahui bahwa dia sudah berada di jalur yang tepat menuju keberhasilan.
Karena silabus berperan sangat penting untuk mensukseskan pembelajaran, sangat krusial bagi siswa memahaminya. Oleh karena itu, guru perlu menyerahkan silabus kepada tiap siswa di awal semester dan mendiskusikannya bersama siswa sebelum, selama, dan setelah pembelajaran dalam satu semester berlangsung. Diskusi tersebut akan membantu para siswa mengetahui apa yang dipelajari, mengapa mereka mempelajarinya, dan berapa banyak waktu yang diperlukan.
Silabus biasanya dibuat dalam format matriks atau naratif. Karena memuat banyak informasi, sebuah silabus bisa mencapai puluhan lembar. Akan tetapi banyak juga lembaga atau sekolah yang memutuskan bahwa silabus cukup memuat informasi terpenting saja, seperti tujuan, materi, langkah-langkah, dan penilaian (asesmen) pembelajaran sehingga silabut tersebut cukup hanya sepanjang satu atau dua lembar. Contoh berikut (Gambar 4) mengilustrasikan silabus kelas “Menulis Alinea”. Contoh ini dibuat dengan mengacu pada Panduan Mendisain BL (Tabel 3) di atas. Karena keterbatasan ruang (space) silabus ini dibuat sederhana, dengan mengikutsertakan informasi yang diperlukan untuk memperlihatkan perpaduan F2FL dan OL dalam kelas tersebut.
|
Gambar 4. Contoh Silabus Kelas BL |
Protokol dan Prosedur Kelas BL
Transformasi
dari pembelajaran tradisional ke BL menuntut perubahan budaya pembelajaran.
Seperti terungkap dalam Tabel 1 di atas, agar efektif, BL tidak hanya memadukan
lingkungan pembelajaran tatap muka dan daring sehingga guru dan siswa
diwajibkan untuk mampu menggunakan teknologi tetapi juga menuntut perubahan
peran siswa dan guru, perubahan pendekatan pembelajaran, dan perubahan pola
penggunaan waktu yang telah dijadualkan maupun waktu di luar jadual
pembelajaran.
Sehubungan
dengan itu, perlu disediakan sebuah protokol dan prosedur yang berfungsi
sebagai pedoman bagi siswa ketika beradaptasi dengan metode BL dan sekaligus
sebagai sarana untuk meningkatkan akuntabilitas dan efektivitas dalam rutinitas
pembelajaran. Selain bermanfaat untuk siswa, protokol dan prosedur itu juga
diperlukan oleh guru sebagai pengingat untuk melakukan perubahan dari peran
pemberi pengetahuan yang biasanya terpaku di “mimbar” kelas menjadi fasilitator
yang mengarsiteki pembelajaran, manajer yang meneliti dan menyiapkan sumber dan media pembelajaran terbaik bagi
siswa, dan sebagai pembimbing yang senantiasa “berada si sisi” siswa untuk
mengarahkan dan memotivasi.
Protokol
dan prosedur kelas biasanya mencakup: (1) harapan atau ekspektasi kelas, (2)
penjelasan tentang LMS atau teknologi yang digunakan, (3) tata-cara mempelajari
konten, berinteraksi, menuliskan pesan, menyerahkan tugas, (4) hal-hal lain
yang dipandang perlu terkait dengan kelas. Protokol dan prosedur bisa saja
disatukan dengan silabus. Namun, agar silabus tidak menjadi sangat panjang dan
kompleks, sebaiknya protokol dan prosedur dibuat terpisah. Dengan demikian,
baik silabus maupun protokol dapat dibaca dengan lebih mudah oleh siswa setelah
dia diunnggah ke dalam perpustakaan LMS. Gambar 5 berikut
mengilustrasikan protokol dan prosedur kelas BL.
|
Gambar 5. Contoh Protokol dan prosedur Kelas BL |
Setelah
menyelesaikan dan memiliki silabus dan protokol kelas BL, pada dasarnya guru
telah siap mengimplementasikan kelas BL tersebut. Namun, karena BL merupakan
perpaduan unsur-unsur (konten, proses, dan aktivitas) terbaik yang dimiliki
F2FL dan OL, guru benar-benar harus memastikan bahwa unsur-unsur yang diperoleh
dari dua moda pembelajaran tersebut benar-benar tertintegrasi, tidak hanya
sekedar dicampur. Oleh karena itu pada modul-modul selanjutnya akan dibahas
konsep-konsep yang diperlukan untuk memadukan interaksi (Modul 3), konten dantugas (Modul 4), serta asesmen (Modul 5).
Penjelasan dan contoh silabus serta protokol ini mengilhami saya untuk membuat kelas daring menjadi lebih efektif. Saya jadi sadar, walaupun siswa dan siswi saya mahir menggunakan TIK, tanpa penjelasan sperti yang diuraikan dalam protokol dalam artikel ini, mereka bingung mau ngapain. karena bingung, mereka jadi terdemotivasi. Terima kasih kepada penulis artikel ini.
ReplyDeleteSetuju... protokol yang sesuai dengan silabus ternyata berperan sangat penting untuk melaksanakan pembelajaran berbasis teknologi. Untung saya berkesempatan membaca artikel ini. 👍👍🙏
Delete